TRIBUN-VIDEO.COM - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia (Kemendikbud atau Kemdikbud) adalah kementerian dalam Pemerintah Indonesia yang menyelenggarakan urusan di bidang pendidikan anak usia dini, pendidikan dasar, pendidikan menengah, dan pendidikan masyarakat, serta pengelolaan kebudayaan.br br Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yang selanjutnya disebut Kemendikbud berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Presiden. (1)br br Saat ini, Kemendikbud dipimpin oleh seorang menteri bernama Muhadjir Effendy yang menjabat sejak 27 Juli 2016 menggantikan Anies Baswedan.br br br Kemendikbud memiliki sejarah yang cukup panjang.br br Perkembangan Kemendikbud sendiri bisa dibagi dalam beberapa periode seperti di bawah ini.br br Awal Kemerdekaan (1945-1950)br br Pada prakemerdekaan, pendidikan bukan bertujuan untuk mencerdaskan kaum pribumi, melainkan lebih pada kepentingan kolonial penjajah.br br Pada bagian ini, semangat menggeloraan keIndonesiaan begitu kental sebagai bagian dari membangun identitas diri sebagai bangsa merdeka.br br Karena itu tidaklah berlebihan jika instruksi menteri saat itu pun berkait dengan upaya memompa semangat perjuangan dengan mewajibkan bagi sekolah untuk mengibarkan sang merah putih setiap hari di halaman sekolah, menyanyikan lagu Indonesia Raya, hingga menghapuskan nyanyian Jepang Kimigayo.br br Pada saat itu, Kemendikbud masih bernama Kementerian Pengajaran yang masih sangat sederhana.br br Meski begitu, kesadaran untuk menyiapkan kurikulum sudah dilakukan.br br Menteri Pengajaran yang pertama dalam sejarah Republik Indonesia adalah Ki Hadjar Dewantara.br br Pada Kabinet Syahrir I, Menteri Pengajaran dipercayakan kepada Mr Mulia.br br Mr Mulia kemudian melakukan berbagai langkah seperti meneruskan kebijakan menteri sebelumnya di bidang kurikulum berwawasan kebangsaan, memperbaiki sarana dan prasarana pendidikan, serta menambah jumlah pengajar.br br Pada Kabinet Syahrir II, Menteri Pengajaran dijabat Muhammad Sjafei sampai tanggal 2 Oktober 1946.br br Selanjutnya Menteri Pengajaran dipercayakan kepada Mr Soewandi hingga 27 Juni 1947.br br Pada era kepemimpinan Mr Soewandi ini terbentuk Panitia Penyelidik Pengajaran Republik Indonesia yang diketuai Ki Hadjar Dewantara.br br Panitia ini bertujuan untuk meletakkan dasar-dasar dan susunan pengajaran baru.