Pemerintah Kota Semarang mendistribusikan paket sembako jaring pengaman sosial selama penerapan PPKM darurat, sedikitnya 90 ribu paket dibagikan ke warga yang terdampak dengan anggaran apbd Kota Semarang sebesar 12 milyar rupiahbr br 90 ribu paket sembako yang diantaranya berisi beras, mie instan, gula, sarden dan minyak goreng tersebut diantaranya telah didistribusikan ke Kecamatan Mijen, paket sembako ini akan diperuntukkan bagi warga yang terdampak pandemi covid-19 dan juga yang sedang menjalani isolasi mandiri, dimana penerimanya merupakan usulan tiap-tiap RTbr br Menurut Kepala Dinas Sosial Kota Semarang Muthohar, paket sembako sebagai jaring pengaman sosial selama masa PPKM darurat merupakan bantuan dari Pemerintah Kota Semarang yang diambil dari dana tidak terduga senilai dua belas milyar rupiah untuk 90 ribu penerima, packing sendiri sengaja dilakukan tidak terpusat disatu tempat untuk menghindari kerumunan, sehingga packing dilakukan oleh masing-masing penyedia jasa di beberapa lokasibr br Bantuan paket sembako jaring pengaman sosial ini diharapkan dapat sedikit meringankan beban warga yang mulai kesulitan untuk mencukupi kebutuhan hidupnya sehari-hari