Ponpes Al zaytun peras jemaah dengan ayat alquran

Ponpes Al zaytun peras jemaah dengan ayat alquran

Pendiri Crisis Center Negara Islam Indonesia (NII), Ken Setiawan, terus mengungkapkan praktik yangbr terjadi di Ponpes Al Zaytun, Indramayu.br br Baru-baru ini, Ken Setiawan, yang pernah menjadi pengurus Ponpes Al Zaytun dari tahun 2000br hingga 2002, menyebut bahwa pihak Ponpes bahkan menggunakan ayat Alquran untuk memerasbr harta jemaah.br br Ken Setiawan menyatakan bahwa Surat Alquran Tadabbur (9:103) digunakan sebagai dasar untukbr memaksa jemaah membayar iuran paksa (Inpak) dengan mengklaim sebagai infaq shodaqoh.br br Selain menggunakan uang, Ken Setiawan juga mengatakan bahwa para jemaah bisa membayar infaqbr tersebut dengan cara lain, seperti menjual diri atau bahkan menjual anak kandung mereka.br br Menurut Ken Setiawan, besaran infaq yang diminta berkisar antara Rp 5 miliar hingga Rp 12 miliar.br br Pernyataan tersebut disampaikan oleh Ken Setiawan di Desa Karanganyar, Indramayu, pada haribr Minggu (186).br br “Ikatannya adalah, kamu tidak memiliki infaq, tapi nanti saya akan memberikan infaq asalkan kamubr memberikan bayi kamu kepada saya,” ujar Ken Setiawan saat menirukan proses pembayaran infaq dibr Ponpes Al-Zaytun Indramayu.br br Ken Setiawan mengatakan bahwa setelah anak mereka dijual, orang tua jemaah dilarang untukbr melihat anak mereka.br br Ken Setiawan menyebutkan bahwa banyak jemaah yang mengalami depresi akibat kejadian tersebut.


User: Pojoksatu.id

Views: 0

Uploaded: 2023-06-21

Duration: 03:05

Your Page Title