Politisi senior Sufmi Dasco Ahmad mengonfirmasi bahwa proses pembentukan kabinet Presiden terpilih Prabowo Subianto sedang dalam tahap finalisasi. Menurut Dasco, pertemuan antara Prabowo dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) lebih menitikberatkan pada pemberian dukungan politik serta pembahasan kriteria menteri yang sesuai. Meski begitu, nama-nama calon menteri belum diumumkan secara resmi.br .br Dasco menjelaskan bahwa pertemuan dengan PKS bukan untuk langsung menentukan nama menteri, melainkan untuk menyelaraskan kriteria calon menteri dengan kebutuhan pemerintahan baru. "Baru diberikan kriteria-kriteria yang pas, bukan nama," ujar Dasco.br .br Ia juga menyebut bahwa penetapan kabinet ini tidak hanya melibatkan PKS, tetapi juga partai koalisi lainnya, seperti PKB dan NasDem. Dasco menambahkan, "Nanti, setelah semua dibicarakan, barulah diumumkan siapa saja yang akan terlibat."br .br Saat ini, menurut Sufmi Dasco, proses pemanggilan para calon menteri tengah dibahas dan kemungkinan akan dilakukan dalam beberapa hari mendatang. "Pemanggilan mungkin dilakukan Sabtu atau Minggu. Kita lihat apakah akan diumumkan secara terbuka atau tertutup," kata Dasco. Ia juga menekankan bahwa segala keputusan terkait pengumuman bergantung pada perkembangan terakhir.br .br Dasco menambahkan, “Mungkin besok atau minggu depan kita akan tahu hasil finalnya.” Ia meminta semua pihak bersabar dan menunggu hingga proses ini selesai.br .br Menanggapi pertanyaan tentang peluang beberapa menteri saat ini kembali masuk kabinet, Dasco mengakui bahwa beberapa sosok yang dinilai kapabel bisa saja tetap menjabat. "Ada menteri yang sangat profesional, seperti Menteri Keuangan. Tapi soal siapa yang masuk, kita tunggu saja pengumuman resminya," ungkapnya.br .br Menurut Dasco, banyak nama yang dipertimbangkan, namun keputusan akhir masih dalam proses diskusi. Ia memastikan bahwa Prabowo dan Gibran akan memilih sosok terbaik yang mampu bekerja maksimal dalam pemerintahan mendatang.br .br PKB dan NasDem juga disebut telah menyelesaikan diskusi terkait kabinet baru. Dasco menjelaskan bahwa koalisi ini dibangun untuk memastikan pemerintahan Prabowo-Gibran berjalan dengan stabil. "Sudah ada komunikasi intens dengan PKB dan NasDem, tinggal menunggu hasil akhirnya," kata Dasco.