BALI, KOMPAS.TV - Dinas Tenaga Kerja Provinsi Bali mencatat adanya kenaikan tren pemutusan hubungan kerja (PHK) sepanjang tahun 2025. br br Terhitung sejak Januari hingga April 2025, sebanyak 118 orang di seluruh Bali terkena PHK. br br PHK paling banyak terjadi di perusahaan sektor pariwisata, seperti perhotelan, restoran, vila, kargo, hingga ritel. Kondisi ekonomi yang sulit dan tidak menentu disebut menjadi salah satu penyebab utama. br br Alasan PHK yang dialami para pekerja di antaranya adalah efisiensi perusahaan, habisnya masa kontrak kerja, kondisi perusahaan yang pailit, hingga penjualan aset yang berdampak pada keberlangsungan usaha. br br Jumlah pekerja yang terkena PHK dalam empat bulan pertama 2025 ini bahkan melampaui total PHK sepanjang tahun 2024, yang tercatat sebanyak 116 orang selama 12 bulan.